Selasa, 24 November 2020 | 14:16 Wita

Masih Dibuka Donasi Jariyah Pembangunan Ponpes Tahfizul Qur’an Hidayatullah Pangkep

Editor: Firman
Share

HidayatullahMakassar.id — Pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Putra Yayasan Dinul Kamil Al-Muhajirin Hidayatullah Pangkep membutuhkan bantuan dari para dermawan

Pimpinan Pesantren Hidayatullah Pangkep Ust Kardin mengatakan, terkumpulnya donasi diharapkan akan mempercepat pembangunan dan dapat melengkapi kebutuhan sarana dan prasarana yang dibutuhkan santri.

Masjid Pesantren Tahfidzul Qur’an Putra Yayasan Dinul Kamil Al-Muhajirin Hidayatullah Pangkep sebelumnya sempat heboh dan viral di media sosial, karena merupakan bekas kandang sapi.

Keinginan pengurus yayasan dan juga harapan orang tua santri agar di daerah terpencil di lereng gunung Dusun Mallenge Kecamatan Ballocci, Pangkep, tersebut lahir para penghafal al Qur’an

”Kita berharap para dermawan di seluruh Indonesia bisa mewujudkan keinginan pengurus dan santri-santri kami agar di daerah terpencil ini bisa melahirkan para hafidz Qur’an dan harapan itu terwujud ketika kita semua bisa bersatu mewujudkan cita-cita mulia tersebut dengan bantuan dana dari semua pihak” ucap Ust Kardin.

Apalagi tambahnya ada tiga keutamaan bershodaqoh jariyah untuk pendidikan. Pertama pahala berdonasi Jariyah. Kedua ikut membantu mencetak anak-anak sholeh dan solehah. Dan mewariskan ilmu yang bermanfaat dengan jalan mendukung sarana pembelajaran.

Untuk info lebih lanjut mengenai pembangunan ini silahkan hubungi 082 301 999 854 atas nama Ust Karding SSos. Atau melalui https://forms.gle/oKdAMEQ4DVyBv4Eu6. ■ rls

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)



BACA JUGA