Senin, 25 Januari 2021 | 21:01 Wita

Posko AQL Peduli Hadir di Lokasi Pengungsian Gempa Sulbar

Editor: Firman
Share

HidayatullahMakassar.id — Gempa di Majene dan Mamuju, Sulbar, membuat ribuan masyarakat mengungsi, baik karena rumahnya roboh, rusak berat atau yang berjaga-jaga agar terhindar dari terjangan tsunami. Apalagi daerah Majene dan Mamuju masyarakat menetap di sepanjang pesisir laut.

Karena itu dibutuhkan posko untuk menyediakan kebutuhan dasar para pengungsi, terutama makanan, air bersih, peralatan tenda, selimut, tikar dan sejenisnya.

Salah satu titik pengungsi menumpuk adalah Ulumanda, Majene. Tempat ini cukup aman, selain agak jauh dari bibir pantai, juga tempatnya lebih tinggi, atau di bukit-bukit.

Lembaga Ami Zakat Nasional AQL juga membuka posko AQL Peduli. Posko ini dibagi menjadi beberapa tenda. Untuk dapur umum, mushallah, gudang dan logistik.

Ketua Tim Relawan AQL, Firman menyampaikan bahwa setiap hari Posko AQL Peduli menyediakan nasi bungkus sebanyak 2.000 porsi.

“Kami di sini tiap hari menyedikan 2.000 porsi makanan untuk para pengungsi, untuk logistik kami sebagian beli sendiri dan sebagian dari orang-orang yang lewat lalu menurunkan sebagian sembakonya,” tutur Firman.

Ia juga menyampaikan bahwa di daerah ini serba susah, “Jarak dari sini ke Kota Majene 3 Jam, sama jauhnya ke Mamuju, sementara di sini tidak ada pasar, tidak ada swalayan, tidak pula ada ATM. Jadi kami hanya mengharap agar orang-orang yang lewat supaya menyediakan sebagian logistiknya untuk keperluan para pengungsi,” kata Firman.

Ia menambahkan bahwa stok logistik untuk dapur umum tersisa hanya untuk dua hari ke depan. Melihat hal itu, Pimpinan Baznas Enrekang, Baharuddin dan Ilham Kadir akan berkoordinasi dengan rekan-rekan yang ingin ke Mamuju supaya menyediakan logistik untuk posko AQL Peduli.

“Kita berharap agar teman-teman yang memiliki stok sembako yang cukup supaya didrop sebagian ke Posko AQL, ini tanggungjawab kita semua, membantu para pengungsi,” kata Pimpinan Baznas Enrekang, Baharuddin.

Hal ini dipertegas oleh Ilham Kadir, bahwa saat ini yang dibutuhkan oleh dapur umum AQL adalah beras, sayur-mayur, minyak, telur, tomat, dan ikan asin.

“Sangat butuh sembako. Semoga secepatnya kami bisa mengirim bantuan dari masyarakat Enrekng, khususnya sayur-mayur. Segera kami berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, terutama UPZ”, harap Tim BTB Baznas Enrekang, Ilham Kadir.■


Tags:

BACA JUGA