Jumat, 17 Januari 2020 | 20:42 Wita

Merajut Kebersamaan di Dapur Santri

Editor: Irfan Yahya
Share

■ Laporan : Syahrani, Musrifah Pondok Putri Pesantren Al Bayan Hidayatullah Makassar

HidayatullahMakassar.id –Mengikuti sunnah dan kebiasaan Nabi merupakan hal yang sangat dianjurkan. Demikian pula yang dilakukan pengurus yayasan Al Bayan dalam pengasuhan santri.

Dalam kesehariannya, santri banyak diajarkan berbagai jenis kegiatan yang telah dicontohkan Rasulullullah SAW. Agar mereka tumbuh menjadi seseorang yang responsif, imajinatif, dan kreatif.

Tidak terkecuali di dapur makan. Para santri dididik agar menjadi seseorang yang cinta terhadap sesama, termasuk berbagai lauk-pauk untuk merajut kebersamaan.

Seperti yang di ceritakan Fitri, salah seorang musrifah putri, santri setelah membersihkan asrama, tepat pukul 17:30 bel dapur berbunyi. Tanda waktu makan sore berjama’ah tiba. “Saya sangat senang melihat kebersamaan mereka, termasuk saat makan dengan lahap dan ketika mereka berbagi makan terhadap sesamanya.” Katanya

Kegiatan makan santri didapur menjadi tempat untuk mempererat persaudaraan diantara mereka, selain sebagai tambahan energi ditengah padatnya kegiatan belajar. untuk itu menyeimbangi nutrisi santri adalah hal yang sangat diperhatikan.

Dalam setiap kegiatan, pengasuh selalu mengingatkan kepada santri agar senantiasa menjaga kebersamaan dimanapun berada, termasuk berbagi suka maupun duka, tambah musrifah lainnya Nurkhasanah

Seperti yang dicontohkan siswa SMA Al Bayan saat saling bekerja sama menyelesaikan tumpukan piring kotor sisa makan santri di dapur.

“Sini Izza, biar kubantu cuci piring” cerita Nurkhasanah mengutip obrolan Ayu dan Izza. Seperti inilah gambaran kebiasaan yang dilakukan santri sehabis makan ketika melihat temannya butuh bantuan.

Aktivitas seperti ini merupakan ajaran Nabi agar santri selalu respon terhadap lingkungan, sebagaimana telah dibangun sejak lama pada pengasuhan santri putri Al bayan Makassar.

“Inilah sekilas kisah santri disore hari dengan indahnya kehidupan berjaamah dan saling tolong menolong lewat hal hal yang terkecil sekalipun.” Tandasnya (*)



BACA JUGA