Senin, 6 Januari 2020 | 04:38 Wita

Cadar dan Kebaikannya

■ Oleh : Andika Asnur Eko Saputra

Mahasiswa STAI Al Bayan Hidayatullah Makassar.

Hidma, OPINI — Wanita bercadar sering kali diidentikkan dengan orang Arab atau Timur Tengah. Padahal cadar atau menutup wajah bagi wanita adalah ajaran Islam yang didasari dengan dalil dalam Alquran dan hadist nabi shallallahua’laihi wasallam.

Sehingga tidak benar anggapan cadar merupakan budaya Arab tapi cadar adalah budaya umat Islam terkhususnya bagi wanita-wanita muslimah.

Memakai cadar bagi wanita muslimah dalam Islam adalah sunnah yang dianjurkan bahkan sebagian ulama mewajibkan untuk penggunaan cadar.

Seperti Iman Syafi’i mengatakan aurat wanita dihadapan laki-laki bukan mahram adalah seluruh tubuh, sehingga manhaj Syafi’i mewajibkan cadar bagi manita di hadapan laki-laki yang bukan mahram.

Islam adalah agama yang sempurna tidak ada sesuatu yang disyariatkan di dalamnya melainkan untuk kebaikan manusia meskipun itu dalam bentuk pakaian contohnya tentang syariat untuk menjulurkan pakaian dari ujung rambut sampai ujung kaki ini sangat diperhatikan oleh agama Islam.

Salah satu tujuanya yaitu agar wanita muslimah tidak mudah diganggu oleh laki-laki ketika berada di luar rumah atau berpergian berbeda dengan wanita yang sengaja menampakkan auratnya ini sangat riskan untuk diganggu dan digoda oleh sebagian laki-laki.

Sering kita mendengar pemerkosaan yang sering terjadi terhadap wanita dan hal-hal negatif lainnya ini tidak lain adalah mudah wanita menampakkan auratnya sehingga dengan mudah laki-laki untuk menggodanya.

Maka pentingnya wanita untuk bisa menjaga dirinya minimal dengan menutup auratnya dengan pakaian yang lebar dan menjulur ke bawah hingga menutupi kaki.

Sungguh Islam adalah agama yang mana di dalamnya mengandung syariat-syariat yang benar untuk mensejahterkan manusia.(*)