Minggu, 6 Oktober 2024 | 20:36 Wita

Daurah Marhalah di kampus Al Bayan Spesial dan Cetak 36 Kader Wustha Sultanbatara

HidayatullahMakassar.id — Daurah Marhalah Wustha oleh Dewan Murabbi Wilayah (DMW) dan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Sulsel mencetak kader inti sebanyak 36 orang utusan Hidayatullah se-Sulsel, Sulbar dan Sultra (Sultanbatara).

Daurah dilaksanakan di kampus utama Al Bayan Hidayatullah Makassar di aula Al Bayan pada Kamis-Ahad (3-6/10/2024).

“Daurah kali ini spesial karena kehadiran instruktur yang komplit dan mewakili (unsur dewan pertimbangan, Dewan murabi dan Dewan pengurus pusat Hidayatullah,” ujar Ketua Dewan Murabbi Pusat Hidayatullah KH Dr Tasmin Amin MPd pada pengarahan penutupan daurah.

Hadir sebagai instruktur Dewan Pertimbangan Hidayatullah KH Dr Abd Aziz Qahhar Mudzakkar MSi, Ketua Umum DPP Hidayatullah KH. Dr Nashirul Haq Lc MA, Ketua Dewan Murobbi Pusat Hidayatullah KH Dr Tasyrif Amin, MPd, Anggota Dewan Murobbi Pusat Hidayatullah KH Ir Hanifullah, serta Kadep. Perkaderan DPP Hidayatullah Dr (Cdt) Muh Sholeh Utsman SS MIKom

Dengan keistimewaan daurah kali ini, tambahnya, diharapkan kader yang dihasilkan memiliki energi terbaik baik intelektual dan spiritualnya sebagai bekal menjadi calon pemimpin masa depan tegaknya peradaban Islam.

Kadel Pengkaderan DPW Hidayatullah Sulsel Ust Nasrullah Alwi Lc sebelumnya membacakan nama peserta terbaik dari hasil post test dan ujian bahasa Arab.

Yakni Abdul Maruf dari Hidayatullah Gowa, Faisal Basri dari Hidayatullah Maros, Syahrul Mubarak dari Hidayatullah Gowa.

Muh Ishak dari Hidayatullah Bone, Muhammad dari Hidayatullah Luwu Utara, Ashari dari Hidayatullah Takalar.

Ketua Dewan Murabbi Wilayah (DMW) Hidayatullah Sulsel KH Ir Abdul Majid MA menegaskan agar para kader Wustha optimal mengikuti halaqah dan menunaikan GNH (gerakan nawafil/amalan Hidayatullah).

“Kader Wustha kader inti maka wajib mengikuti transformasi nilai manhaj melalui halaqah pekanan dan melaksanakan GNH sebagai harga kekaderan. Harus terdepan dalam mengambil dan melaksanakan kebaikan serta amalan ibadah,” tegasnya.

Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Sulsel Ust Drs Nasri Bukhari MPd mengapresiasi kolaborasi kampus utama Al Bayan, BMH, Pemuda Hidayatullah, DPD Makassar sehingga daurah sukses terlaksana.

Apresiasi juga kepada Yayasan Al Bayan, Hidayatullah Bolangi, BMH yang mengirim utusan terbanyak.
“Daurah sebagai proses regenerasi ini hasil kolaborasi, contoh pentingnya kebersamaan agar perjuangan berhasil,” jelasnya.

Kepala Departemen Pengkaderan Muh Saleh Utsman pada kesempatan tersebut memimpin pembacaan ikrar kader Wustha

Sebelumnya saat pembukaan daurah Kamis (3/10/2024) Ust Sholeh mengatakan proses pengkaderan ini merupakan hal yang sangat penting bagi para kader, apalagi dalam dauroh marhalah Wustha ini para kader diberikan pengetahuan yang lebih mendalam terkait manhaj di Hidayatullah.

“Pemahaman ini merupakan bekal untuk dakwah dan menjadi mujahid di Hidayatullah,” sambungnya.

Perkembangan Hidayatullah, sambungnya, semakin hari semakin besar dalam tiap harinya dan akan terus maju untuk membangun peradaban Islam dan kader-kader di saat ini merupakan pewaris dan pelanjut perjuangan.

Ketua Yayasan Kampus Utama Al Bayan Hidayatullah Makassar Ustadz Suwito Fatah MM mengaku turut bahagia dengan usainya penyelenggaraan daurah.(amc)