Jumat, 31 Juli 2020 | 20:58 Wita

Pos Dai Sulsel Sebar Dai di Wilayah Bencana Masamba

Editor: Firman
Share

PENGURUS Pos Dai Sulsel Ust Drs Muhammad Kaisar saat menyampaikan khutba shalat Ied di Masamba, Luwu Utara, Jumat (31/7/2020).

HidayatullahMakassar.id — Selain menyebar 30 ekor sapi qurban di daerah bencana Masamba, Pos Dai Sulsel juga menugaskan para dai untuk menguatkan pemahaman keIslaman dan tauhid pasca bencana.

“Bencana banjir bandang di Luwu Utara sangat terasa dampaknya bagi masyarakat sehingga dibutuhkan kebutuhan rohani ummat lewat khutbah di daerah pengungsi,” jelas pengurus Pos Dai Sulsel Ust Drs Muhammad Kaisar di Masamba, Jumat (31/7/2020).

Ada 10 dai Hidayatullah yang ditugaskan khusus selama pasca bencana di Luwu Utara. Kesepuluh dai Pos Dai Hidayatullah hari ini, Jumat (31/7/2020), menjadi khatib pada 10 lokasi shalat Idul Adha di daerah pengungsian korban bencana Masamba

“Materi khutbah menggunakan khutbah seragam yang dibuat oleh DPP Hidayatullah dan dibacakan pada shalat Ied di daerah yang terkena dampak banjir utamanya di Masamba, Radda, Meli dan Patambua,” rinci Ust Kaisar yang juga merupakan Ketua DPD Hidauatullah Makassar.

Sebelumnya anggota Dewan Pembina Yayasan Al Hijrah Ponpes Hidayatullah Masamba itu menjelaskan Pos Dai dan Laznas Baitul Mal Hodayatullah menyalurkan sapi qurban untuk pengungsi bencana banjir Masamba.

“Sapi qurban yang disalurkan sebanyak 30 ekor. Insyallah dagingnya untuk dibagikan kepada pengungsi bencana banjir Masamba,” jelasnya.

Bantuan hewan qurban itu juga menurut Ust Kaisar sebagai upaya memberi dukungan terhadap beberapa persoalan dan kebutuhan pengungsi bertepatan perayaan Idul Adha 1441 H.

Pemotongan sebanyak 30 sapi bantuan tersebut akan dipusatkan di Pondok Pesantren Hidayatullah Masamba dan akan disalurkan ke para pengungsi dengan mengerahkan para dai yang tergabung dalam Pos Dai Hidayatullah Sulsel.

Pos Dai Sulsel merupakan wadah berhimpun para dai Hidayatullah yang tersebar di semua kabupaten se-Sulsel. “Pembagian daging qurban lebih khusus didistrusikan bagi pengungsi di wilayah Radda yang merupakan daerah terparah karena terjangan banjir bandang Masamba awal bulan ini,” jelas Ust Kaisar.■ fir



BACA JUGA