Rabu, 8 April 2020 | 08:00 Wita

Baznas Enrekang Terima 1.500 Mushaf dari Komunitasi Muslim Singapura

HidayatullahMakassar.id — Bulan Ramadhan 1441 Hijriah tinggal menghitung hari, masyarakat muslim seluruh dunia tentu bersuka cita. Walau badai wabah corona belum berlalu, tapi persiapan menyambut Bulan Mulia beberapa lembaga dakwah, komunitas muslim, dan organisasi keagamaan tetap jalan dan penuh semangat.

Termasuk Komunitas Muslim Singapura yang menyalurkan bantuan berupa mushaf Al-Qur’an sejumlah 1.500 eksemplar ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Enrekang untuk dibagikan kepada mereka yang memerlukan.

Pimpinan Baznas Enrekang, Dr Ilham Kadir menyampaikan bahwa bantuan ini memang sudah lama direncanakan agar bisa dipergunakan di bulan Ramadhan tahun ini.

“Sengaja kita bermohon beberapa bulan lalu agar mushafnya bisa dimanfaatkan di Bulan Puasa tahun ini,” katanya di Kantor Baznas Enrekang, Selasa (7/4/2020).

Ia menceritakan bahwa awal kerjasamanya bermula ketika bertemu dengan kawan lamanya di Singapura, Dr Saifuddin Amin yang kini sebagai dosen di Muhammadiyah Islamic College Singapura.

“Saya sampaikan seadanya bahwa kami di Enrekang butuh setidaknya 30.000 mushaf Al-Qur’an, baik untuk dipakai belajar mengaji anak-anak dan remaja, maupun orang dewasa,” kisahnya.

Ilham Kadir melanjutkan bahwa setelah pembicaraan itu, pihaknya diminta membuat permohonan resmi kepada Masyarakat Muslim Singapura.

“Alhamdulillah, ibarat gayung bersambut, permohonan kami direspon walaupun dengan bertahap, ini sudah datang 1.500 eksemplar dan akan menyusul insya Allah”, harap Dosen Universitas Muhammadiyah Enrekang ini.

Ada pun pembagiannya Baznas Enrekang tidak susah karena sudah memiliki jaringan kelembagaan berupa Unit Pengumpul Masjid (UPZ) baik kecamatan, desa, dan masjid.

“Data permohonan mushaf sudah masuk sejak 2 tahun lalu, kebanyakan lewat UPZ jadi sangat mudah melakukan pendistribusian, hanya saja kami memang masih prioritaskan anak-anak dan remaja masjid.

Ada pun jenis mushaf yang ada sekarang adalah komplit, ada terjemahan, tajwid, hadis shahih, doa-doa mustajab, asbabun-nuzul yang sekalugus disempurnakan dengan warna. Mushaf ini diterbitkan oleh Cahaya Qur’an Bandung.

“Pada prinsipnya Baznas adalah mediator antara mereka yang bersedekah dengan yang memerlukan sedekah, tak mutlak dalam bentuk mata uang, tapi dalam bentuk natura atau barang juga kami terima,” tutup Perintis Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Cece Enrekang ini.■ rls/fir