Selasa, 22 Agustus 2023 | 14:16 Wita

DPP Hidayatullah Optimis Pendidikan Al Bayan Berpeluang Unggul di Indonesia Timur

HidayatullahMakassar.id — Ketua Departemen Pendidikan DPP Hidayatullah Ust Dr Nanang Noerpatria MPd memastikan peluang bagi Al Bayan Fullday and Boarding School maupun Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Bayan Hidayatullah Makassar menjadi unggul dan berkualitas di Indonesia timur.

Dewan Pembina Yayasan Pesantren Ar Rahmah Hidayatullah Malang itu mengutarakannya pada fokus group discution pengembangan pendidikan Al Bayan di Dalton Hotel Makassar, Selasa (22/8/2023).

“Unggul bagi Al Bayan tinggal menunggu waktu. Tidak ada alasan menolak untuk bermujahadah menjadi unggul dan terbaik. Meski bukan tujuan utama tapi lebih pada penyelenggaraan pendidikan berkualitas,” ujarnya.

Dari sisi akreditasi dua unit pendidikan yang dikelola Yayasan Al Bayan yakni SD Integral Al Bayan dan SMP Fullday and Boarding School telah meraih akreditasi A Unggul.

Optimisme konsultan pendidikan di sejumlah lembaga pendidikan itu beralasan. “Bersyukur Al Bayan masih ada orang tua (pendiri) yang mengawal manhaj. Di tempat lain banyak hal kecil yang menjadi pemicu masalah. Maka pengawal manhaj pendidikan Hidayatullah nasional itu harusnya dari Makassar,” ujarnya

Apalagi, tambahnya, dengan keberadaan kawasan Hidayatullah di Pucak Tompobulu Maros. “(Hidayatullah di) Pucak itu expand maka semua harus berpikir expand baik mindset, emosi, keuangan itu sudah harus stabil semua terutama keimanan para pengurus dan guru,” harapnya.

Di hadapan para kepala sekolah dan wakil kepsek TK Al Wildan, SD Integral Al Bayan, SMP dan SMA Al Bayan Fullday and Boarding dan Ketua serta civitas akademika STAI Al Bayan, Ust Nanang memaparkan langkah-langkah menjadikan sekolah dan pesantren menjadi unggul dan terbaik.

“Agar menjadi luar biasa. Di surah Al Qalam memberi petunjuk bahwa Al Qur’an hanya bisa diusung oleh orang yang agung dan mulia. Maka menjadi terbaik mulai dari leadership dan manajemen,” ucapnya

Leader itu rincinya, untuk pimpin benda hidup. Jika di sekolah tak terurus bunga dan asri pertanda mati leadership di sekolah itu.

“Leadership itu menyiram dengan motivasi, inspirasi. Gunakan kacamata imaniah, bukan sekadar keuangan dan teknis manajemen lainnya untuk mengembangkan pendidikan berkualitas,” tegas sosok yang memulai tugas dengan amanah di Hidayatullah sebagai staf fotocopy itu.

Sebab, imbuhnya, pendidikan itu manajemen yang panjang dalam penerapannya agar menjadi tools mendukung untuk menjadi terbaik.

Hadir pada FGD tersebut Ketua Dewan Pembina Yayasan Al Bayan dan anggota Ust Dr H Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar MSi, Ust Ir H Abdul Majid MA dan Ust H Drs Ahkam Sumadiyana MA.

Juga Dewan Pengawas Yayasan Al Bayan Ust Drs Nasri Bukhari MPd dan Ust Drs Muhammad Kaisar. Serta Ketua Yayasan Al Bayan Ust Suwito Fatah MM dan jajarannya.

Hal utama lain untuk mengembangkan lembaga pendidikan terbaik, tandas Ust Nanang, dengan komitmen bersama. Komitmen itu tak cukup dipahami dan dilaksanakan oleh satu dua komponen. “Mulai dari satpam harus mengetahui komitmen tersebut,” ujarnya.(*)

Artikel: fir, foto: Mul & faqih