Selasa, 4 Mei 2021 | 21:05 Wita
Sambut Himbauan Pemimpin Hidayatullah Bantu Pembangunan Masjid Ar Riyadh, Yayasan Al Bayan Makassar Potong Gaji Pegawai Mulai Mei
■ Ust Aziz Qahhar: Karena Himbauan Pemimpin Merupakan Komando
HidayatullahMakassar.id — Ketua Dewan Pembina Yayasan Al Bayan kampus utama Hidayatullah Makassar, Ust DR Ir H Abd Aziz Qahhar Mudzakkar MSi membacakan komitmen pengurus dan ikrar pegawai menyambut himbauan Pemimpin Umum Hidayatullah KH Abdurahman Muhammad untuk membantu penyelesaian pembangunan Masjid Ar Riyadh kampus induk Hidayatullah Balikpapan.
“Karena himbauan pemimpin kami maknai sebagai komando maka wajib mentaati dan menyambutnya dengan antusias dan suka cita. Maka mulai Mei ini, hingga jangka waktu yang belum ditentukan, Yayasan Al Bayan akan memotong gaji seluruh pengurus dan pegawai menjadi infak bulanan bagi pembangunan Masjid Ar Riyadh,” tegas Ust Aziz.
Ikrar tersebut disampaikan Ust Aziz didampingi anggota Dewan Pembina Al Bayan Ust Ir H Abdul Majid MA dan Ust Drs H Ahkam Sumadiana MA, Dewan Pengawas Al Bayan Ust Drs Nasri Buhari, Ketua Yayasan Al Bayan Ust Suwito Fattah MM dan jajaran pengurus lainnya di Masjid Umar al Faruq, Makassar, Selasa (4/5/2021) jelang buka puasa tadi.
Menurut Ust Suwito, selama ini sumbangan bagi pembangunan Masjid Ar Riyadh hanya sifatnya sporadis maka dengan komitmen ini tiap bulan Yayasan Al Bayan akan menyalurkan infak seluruh pengurus dan pegawai untuk penyelesaian renovasi masjid kebanggaan kader Hidayatullah tersebut.
“Jika masing-masing mengikhlaskan gajinya dipotong untuk infak Rp 50 ribu-Rp 150 ribu saja, dari Al Bayan bisa menyalurkan Rp 10-15 juta tiap bulan,” rincinya.
Ust Aziz yang juga merupakan anggota Dewan Pertimbangan Hidayatullah itu mengharapkan himbauan pemimpin umum harus menjadi gerakan kesadaran bersama diwujudkan dengan berbagai kebijakan masing-masing di setiap jenjang kepengurusan maupun amal usaha Hidayatullah.
Pemimpin Hidayatullah di awal Ramadhan lalu melalui pidatonya di Masjid Ar Riyadh Gunung Tembak mengimbau seluruh pengurus, kader dan keluarganya untuk bersama-sama menggerakkan infak untuk biaya pembangunan masjid tersebut. Ustadz Zainuddin Musaddad yang ditunjuk sebagai koordinator gerakan nasional itu.
Ust Abd Majid menambahkan, apa yang menjadi komitmen pengurus dan pegawai Yayasan Al Bayan tentunya merupakan amalan biasa bagi yang mengaku kader Hidayatullah.
“Gerakan Nawawil Hidayatullah (GNH) salah satunya mengamalkan infaq harian. Termasuk prinsip ketaatan kepada pemimpin adalah kultur Hidayatullah,” jelas Ketua Dewan Murabbi Wilayah Hidayatullah Sulsel itu.
Di kesempatan yang sama, Ketua DPW Hidayatullah Sulsel Ust Nasri dan Kepala Perwakilan BMH Sulsel Kadir juga mengaku akan mencetuskan komitmen serupa bagi seluruh karyawan BMH di Sulsel dan seluruh pengurus DPW maupun DPD se-Sulsel beserta karyawan amal usahanya.■ fir
TERBARU
-
Prodi Pendidikan Guru Madrasah STAI Al Bayan Hidayatullah Makassar Raih Akreditasi Baik
19/12/2024 | 06:21 Wita
-
Tim Akreditasi Visitasi Tadris Matematika STAI Al Bayan Makassar
18/12/2024 | 06:32 Wita
-
BI Sulsel Pilih Al Bayan Hidayatullah Makassar Ponpes Percontohan Wakaf Tunai
10/12/2024 | 09:38 Wita