Selasa, 4 Agustus 2020 | 16:55 Wita

DPD Hidayatullah Makassar Ajak Donasi Dakwah Recovery untuk Masamba

Pengurus Pos Dai Sulsel bertemu Wakil Bupati Luwu Utara.

HidayatullahMakassar.id –Banjir bandang pada Senin 13 Juli 2020 di Masamba, Luwu Utara, Sulawesi Selatan mengakibatkan korban jiwa serta kerusakan rumah warga, rumah Qur’an, serta masjid hingga insfrastruktur umum.

“Kerusakan pada  masjid dan Rumah Quran diperlukan upaya perbaikan serta pengadaan Al-Qur’an. Untuk itu Departemen Sosial DPD Hidayatullah Makassar mengajak semua kaum muslimin untuk bahu-membahu menyiapkan kebutuhan ruhiya korban banjir bandang Masamba berupa pengadaan Al-Qur’an dan pembangunan kembali Rumah Qur’an,” jelas Ketua DPD Hidayatullah Makassar Ust Drs Muhammad Kaisar di BTP Makassar, Selasa 13 Djulhijjah 1441 H (4/8/2020).

Donasi Quran untuk Masamba, menurut Ust Kaisar, sebagai ajakan kepada kaum muslimin untuk mensuport program Dakwah Recovery ini. “Butuh waktu yang lama bagi mereka untuk bangkit, namun pasti. Semoga Allah memudahkan urusan kita kelak,” ujarnya.

Donasi Dakwah Rexovery dapat disalurkan melalui rekening
BNI SYARIAH 7700999979 DPD Hidayatullah Makassar.

Konfirmasi donasi dapat dilakukan melalui kontak person Abd Hari 085399467504 dan Muh Kaisar 081342563546.

Perumahan Pengungsi

Sebelumnya, Ust Kaisar bersama Tim Pos Dai Sulsel melakukan silaturahmi kepada Wakil Bupati Luwu Utara Muh Thahar Rum di kediamannya di Sabbang.

Pos Dai Sulsel pada kesempatan silaturahmi tersebut menawarkan program hunian sementara bagi pengungsi khususnya yang berdekatan dengan Ponpes Hidayatullah Masamba di daerah Tambak Sari Mappideceng.

Hunian sementara bagi pengungsi itu akan berada pada lahan seluas 2 hektar yang akan menjadi lokasi pembangunan kampus 2 Ponpes Hidayatullah Masamba.

“Bisa menjadi penampungan pengungsi di lokasi tersebut termasuk keluarga pengurus DPD Hidayatullah Luwu Utara yang terkena dampak Banjir,” kata Kaisar.

Pengurus Pos Dai Sulsel juga mengajak pihak swasta untuk   berkontribusi bagi kebutuhan perumahan sementara  pengungsi.

“Silaturrahmi ini dilakukan untuk memberi kontribusi berupa gagasan perbaikan pasca bencana yang kita lihat semua pihak harus terlibat pasca  banjir,” tambahnya.■ fir

“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)