Sabtu, 21 Maret 2020 | 13:16 Wita
Pimpinan Baznas Enrekang Sebut Sedekah Mencegah Corona
HidayatullahMakassar.id — Di tengah maraknya wabah virus corona atau Covid-19, beberapa daerah sudah melakukan lock down atau mengurangi aktivitas bahkan mengunci supaya mobilitas masyarakat dapat dibatasi. Namun Kabupaten Enrekang masih belum menerapkan lock down bahkan pasar, kantor-kantor dan tempat layanan publik masih tetap normal.
Demikian pula Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Enrekang, masih tetap melakukan sosialisasi pentingnya zakat, infak, dan sedekah di pedesaan, khususnya daerah pertanian.
Seperti halnya, kemarin, Jumat, (20/3/2020), Baznas Enrekang melakukan sosialisasi zakat pertanian di Masjid Al-Barkah, Garutu Desa Buttu Batu, Kecamatan Enrekang. Dihadiri lebih dari seratus peserta.
Pimpinan Baznas Enrekang, Dr Ilham Kadir memiliki alasan. “Sebenarnya jadwal sosialisasi ini sudah dirancang sejak sebulan lalu, undangan sudah beredar, anggota majelis taklim yang terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak sudah melakukan persiapan matang, jadi kami hanya datang mengisi materi pengajian dengan tema zakat, infak dan sedekah,” katanya.
Ia juga mengatakan bahwa dengan merebaknya virus corona maka beberapa agenda sosialisasi dibatalkan.
“Sebenarnya hari ini ada juga undangan untuk acara serupa di Kecamatan Anggiraja, kami batalkan karena mengikuti instruksi pemerintah pusat supaya sebisa mungkin menjaga social distance, jadi kami juga sudah berusaha menahan beberapa kegiatan demi mencegah terjadinya hal yang tidak dinginkan,” tegasnya.
Ada pun materi yang disampaikan, tetap berkenaan dengan tupoksi Baznas yakni zakat, infak dan sedekah, tapi juga dihubungkan dengan wabah corona.
“Kita wajib meyakini hadis Nabi bahwa sedekah bisa menjadi obat, Dawuu mardhakum bil-shadaqah. Obati sakit kalian dengan bersedekah. Dan bisa jadi dengan perantara sedekah virus corona akan dijauhkan Allah dari kita semua,” terang Dosen Universitas Muhammadiyah Enrekang ini.
Dalam acara tersebut, hadir para tokoh masyarakat, Kepala Desa Cemba, Pimpinan Baznas lainnya, Ustad Baharuddin, dan Ketua UPZ Kecamatan Enrekang, Ustad Yahya.
Ustad Baharuddin tampil memaparkan program pengumpulan dan pendistribusian Baznas Enrekang.
“Kami dari Baznas mengajak semua hadirin, terutama ibu-ibu sebagai bendahara rumah tangga untuk menghitung dengan benar uang tabungan, hasil panen, atau emas yang disimpan, kalau sudah memenuhi syarat-syarat wajib zakat, maka datanglah ke Baznas,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan program pendistribusian bahwa semua wajib berpartisipasi, menyampaikan ke UPZ atau langsung ke Kantor Baznas jika ada warga yang berhak untuk dibantu, utamanya fakir dan miskin.■
TERBARU
-
Transformasi dan Transmisi di Masa Transisi Hidayatullah
24/11/2024 | 07:58 Wita
-
Nilai dan Keutamaan Hidup Muhammad Sebelum jadi Rasul
22/11/2024 | 06:04 Wita
-
Raih Belasan Medali, Atlet Tapak Suci Pesantren Ummul Quro Hidayatullah Tompobulu Terbaik di Kejurnas UINAM Cup
18/11/2024 | 05:42 Wita