Kamis, 6 Februari 2020 | 20:31 Wita

Ustadz Darwis Berbagi Pengalaman Saat Pertama Buka Assalam Travel

Editor: Firman
Share

HidayatullahMakassar.id — Ustadz Darwis, seorang entrepreneur sukses berbagi pengalaman saat pertama kali membangun bisnis Assalam Travel. Kamis, 12 Jumadil Akhir 1441 H (06/02/2020).

Ustadz Darwis menuturkan, awal mula membangun usaha bisnis travel sekitar tahun 2006, saat itu Ia ikut dengan travel lain dalam penjualan jasa tiket kapal maupun pesawat serta pengiriman barang nasional dan penjualan.

“Bermodalkan seadanya, saya memulai bisnis tahun 2006. Saat itu bisnis saya mulai hanya menjual tiket secara manual dengan tulis tangan, itupun saya ikut dengan travel lain. selang tiga tahun dan mencapai target penjualan akhirnya bisa ditunjuk sebagai agen resmi yang berdiri sendiri. Dan Assalam Travel akhirnya hadir,” ujar Ustadz Darwis.

Di kawasan BTP, Assalam travel adalah travel yang pertama hadir. Sehingga semua masyarakat BTP yang ingin meengirim barang atau bepergian keluar daerah dengan transportasi darat atau laut pasti menggunkan jasa Assalam Travel.

“Alhamdulillah untuk urusan travel, bisnis berjalan lancar hingga pada saat itu karyawan sudah ada enam orang,” katanya.

Namun pada 2017 maraknya travel online sedikit membuat bisnis Ustadz Darwis terguncang, Assalam Travel kala itu mengalami penurunan penjualan secara drastis sehingga mau tidak mau harus memutar otak untuk tetap berdiri di tengah arus persaingan tersebut.

Bagai gayung bersambut, Allah Ta’ala memberikan jalan lain, Lion kala itu mencari agen untuk Lion Parcel yang bergerak di jasa pengiriman barang. Ustadz Darwis tidak berpikir panjang, peluang tersebut diambilnya dan Alhamdulillah Assalam Travel masih tetap eksis sampai sekarang.

“Ada saja Allah berikan jalan, saat itu Lion mencari agen untuk Lion Parcel yang bergerak di jasa pengiriman barang. Saya ambil peluang itu karena Lion Parcel ini tidak kalah dengan jasa pengirim barang lainnya. Mereka memiliki maskapai sendiri dan lebih diprioritaskan di bandara, tentu dapat menekan harga sehingga disenangi juga oleh masyarakat” kata Ustadz Darwis

Meski saat ini membuka agen Lion Parcel, Assalam Travel bukan berarti tidak menjual tiket pesawat, justru dangan hadirnya penjualan tiket secara online yang sempat membuat bisnisnya goyang kala itu, Assalam Travel kini sudah membuka dua jenis bisnis. Penjualan tiket dan jasa pengiriman barang.

“Alhamdulillah ekonomi kembali membaik setelah menjadi agen Lion Parcel hingga saya bisa menambah karyawan, dan Assalam Travel pun sudah bersedia untuk jemput barang yang akan dikirim secara gratis. Untuk tiket tetap menjual tapi tak semaksimal dulu,” ujarnya.

Usaha yang lancar itu adalah yang menyediakan kebutuhan banyak umat, dan semua orang pasti butuh bepergian. Kini omset Assalam Travel setiap bulan bisa mencapai Rp100 juta, namun belum termasuk gaji karyawan dan operasional lainnya.

Ustadz Darwis berencana kedepan Assalam tidak hanya terpaku pada bidang travel dan pengiriman barang tapi Ia akan membuka jenis bisnis yang menyediakan kebutuhan umat lainnya seperti pakaian muslim dan kios daging segar.

“Assalam kedepan akan membuka butik busana muslim serta kios daging segar yang langsung dari produsen, butik nantinya hadir tentu pengiriman akan lewat Lion Parcel Assalam, terkait kios daging nanti akan menyediakan kebutuhan aqiqah, hajatan dan lainnya,” Tandasnya.◼️luqman

Allah Ta’ala Berfirman: “Maka apabila kamu telah selesai dari suatu urusan, kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang lain.” (QS. Al-Insyirah ayat 7)