Selasa, 28 Januari 2020 | 06:29 Wita

Meski Sibuk Jual Kue, Ust Amrin Tetap Luangkan Waktu Ajarkan Quran

Editor: Firman
Share

HidayatullahMakassar.id — Menjadi pemasok kua ke warung-warung merupakan salah satu pilihan usaha yang menjanjikan, aktivitas ini pulalah yang Ustadz Amrin (57) lakukan di wilayah Makassar.

Setiap pagi menjelang, usai melaksanakan shalat subuh, Amrin sudah keliling Makassar menitip aneka macam kuenya di warung-warung. Aktivitas ini ia lakukan setiap hari.

“Sekitar ratusan paket kue yang saya sebar setiap pagi, dan Alhamdulillah banyak yang suka,” ungkap Amrin saat ditemuai di kediamannya, Perum Bukit Hijau. Senin, 2 Jumadil Akhir 144H (27/01/2020)

Jajanan pagi ini telah banyak tersebar di wilayah Makassar dan lebih banyak ia titip di daerah BTP, sebab menurut Amrin, BTP merupakan padat penduduk yang banyak pembeli.

Namun begitu, menjadi pengusaha kue tentu penjualan tidak selamanya baik. Jika rezeki bagus, jajanan tersebut kadang laku semua, namun bila tidak, maka ada yang kembali. Sisa kue yang kembali ini, Amrin biasanya bawa ke pesantren untuk dibagikan ke santri.

“Tentu ada risiko dalam menjual, terkadang habis terkadang juga tidak. Sisa dari jualan itu biasanya dibawa ke pesantren untuk dibagikan kepada santri,” ungkapnya

Meski waktunya banyak tersita oleh aktivitas tersebut, ustadz yang ramah senyum ini masih bisa luangkan waktu untuk ibadah, termasuk bercengkrama dengan keluarga, menjaga kewajiban shalat dan meluangkan waktu mengajar anak anak di lingkungannya mengaji.

“Kesibukan saya ini Alhamdulillah tidak menjadi halangan saya untuk melakukan aktivitas lainnya, seperti sholat lima waktu serta mengajar anak anak sekitar rumah untuk mengaji juga termasuk membagi waktu dengan keluarga,” kata Amrin.(Laida)